3 FAKTA UNIK TENTANG MASA KECIL SANDIAGA UNO (Bisa Jadi Rujukan Ibu-Ibu yang Ingin Mendidik anak-anaknya Hingga Bisa Sukses Luar Biasa)
![]() |
Gambar diambil dari: Google |
Dia
adalah lulusan George Washington University, Amerika Serikat, tahun 1992 dengan
IPK sempurna 4.0. Disamping itu, ia juga seorang pengusaha yang teramat sukses
dengan bisnis merambah berbagai sektor di berbagai daerah di Indonesia. Bahkan majalah
forbes di tahun 2011 memasukkan namanya di urutan ke-37 sebagai salah satu orang
terkaya di Indonesia. Tapi ditengah karier bisnisnya yang cemerlang itu, di
tahun 2015 ia memutuskan untuk melepaskan jabatan sebagai direktur Utama PT
Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG), dan memilih terjun ke dunia politik. Sekarang
ia (Sandiaga Salahuddin Uno) menjabat sebagai wakil gubernur DKI Jakarta.
Sebagai
pengusaha mudas sukses yang akhirnya memutuskan untuk terjun kedunia politik,
pasti akan timbul pertanyaan dalam benak kita, seperti apa masa kecil Sandiaga
Uno sehingga memiliki kemampuan dan jalan hidup yang luar biasa ini. Karena tentu
saja pilihan hidup yang dipilih oleh sandiaga uno hari ini juga merupakan bagian
dari perjalanan dan tempaan yang diterimanya sejak kecil. Berikut rangkuman 3 fakta unik tentang masa kecil sandiaga uno yang akan membuat kamu berdecak
kagum berulang kali:
1. Diberi
Nama Tengah “Salahuddin” Oleh Orang Tua, Supaya Bisa Mengikuti Jejak Pejuang
Muslim (Salahuddin Al-Ayyubi).
Pada
saat lahir, Sandiaga Uno sudah memiliki rambut yang cukup lebat, sorotan mata
tajam dan hidung yang mancung. Singkatnya, Sandi lahir berbeda dengan
kebanyakan orang Gorontalo atau Sulawesi. Oleh karena itu, Sandi diberi nama
tengah Salahuddin, supaya mengikuti jejak Salahuddin Al-Ayyubi, salah satu
pejuang muslim terkenal seantero jagad. Dan Alhamdulillah do’a sang ibu
dikabulkan oleh Alloh di tahun ini, sang putra yang sudah dididik dengan
sungguh-sungguh sejak kecil itu, hari ini ia sudah menjadi wakil gubernur di DKI
Jakarta sesuai dengan panggilan jiwanya. Maka sebagai orang tua, sudah
seharusnya kita memberikan nama yang baik dan bermakna untuk anak-anak kita,
sebab nama adalah do’a yang selalu diulang-ulang oleh siapa saja yang memanggil
dan menyebut nama kita setiap hari. Pastikan anda memberikan nama yang terbaik
untuk anak-anak anda yang didalamnya mengandung do’a dan harapan baik.
2. Pernah
Berjualan Potongan Gambar Kartun Saat di Taman Kanak-kanak
Sejak kecil Sandi (sapaan akrab Sandiaga Uno) sudah
menunjukkan ketertarikannya pada dunia wirausaha atau bisnis. Hal ini terlihat
sejak di bangku Taman Kanak-Kanak, saat teman-temannya sedang asyik bermain
ayunan atau perosotan, sandi justru sudah memikirkan bagaimana caranya
menghasilkan uang. Menurut sang ibunda Mien Uno “Dia berusaha mencari uang
sendiri dengan mengumpulkan gambar-gambar kartun, kemudian digunting lalu
ditempel-tempel kemudian ia jual, padahal dia masih di TK. Ada jiwa yang
berbeda udalam diri sandi yang membuat dirinya menjadi sangat unik”. Tak heran jika saat dewasa
Sandiaga Uno berhasil menjadi pengusaha sukses dibidang keuangan dan pemilik
saham diberbagai perusahaan besar di Indonesia. Oleh karena itu, jika anak telah
menunjukkan ketertarikan dan minatnya pada sesuatu sejak kecil, maka dukunglah
anak tersebut, jangan kemudian melarangnya atau memaharahinya. Karena anak-anak
yang difasilitasi bakat dan rasa ingin tahunya akan tumbuh dengan riang, cerdas
dan menjalani hidup yang sukses dan bahagia.
3. Tumbuh
Dalam Keluarga Dengan Displin Yang Ketat
Sandi hidup dan tumbuh dalam lingkungan keluarga
yang ketat. Ketat dalam arti, terdidik untuk tidak menyerah pada keadaan.
Terbiasa menghadapi dan menuntaskan tantangan. Kalau perlu tantangan harus
diciptakan. Dididik untuk tidak mencuri, tidak menipu, tidak berbohong,
bertanggungjawab, amanah dan semacamnya. Sebab sejak sebelum menikah Henk Uno
telah merancang strategi pendidikan anak dalam formula Garis Besar Haluan
Berkeluarga (GBHB). GBHB merupakan strategi memimpin pendidikan anak yang
disepakati oleh ayah dan ibu sandiaga uno sebelum mereka menikah. Wow, sungguh
luar biasa sekali persiapan kedua orang tua sandiaga untuk menjadi orang tua
ya. Tak heran jika Sandiga uno mampu bangkit dari krisis ekonomi yang melanda Indonesia
di tahun 90-an yang menyebabkan dirinya menjadi pengangguran, hingga bisa
menjadi sesukses sekarang ini. Untuk itu, penting bagi orang tua untuk
memikirkan dengan sungguh-sungguh cara kita mendidik anak, sebab pekerjaan
mendidik anak bukanlah pekerjaan yang mudah, sekali anda gagal, anda tidak akan
punya kesempatan kedua untuk mengulanginya. Maka mari menjadi orang tua yang
bijak dan sungguh-sungguh dalam mendidik anak.
Nah
itu 3 fakta unik dari masa kecil sandiaga uno, dapat kita lihat bahwa
kepribadian dan pemikiran yang dimiliki oleh Sandiaga Uno bukanlah terbentuk
begitu saja hari ini, tapi sudah dibiasakan sejak kecil oleh kedua orang
tuanya. Sejak kecil orang tuanya sudah memberikan pengharapan baik untuk
sandiaga melalui pemberian nama yang baik, kemudian segala minat dan bakat
sandiaga difasilitasi dan didukung oleh keluarga dan ia dibiasakan dengan
sikap-sikap positif setiap hari di keluarganya. Maka tak heran ketika
ditanyakan kenapa ia memilih terjun ke politik ditengah karier bisnisnya yang
cemerlang, ia menjawab dengan tegas : ”Dengan kekayaan pribadi, kita hanya
bisa membantu jumlah orang yang membutuhkan secara terbatas. Nah, dengan masuk
dunia politik, kita bisa mendapat akses ke pemerintahan atau legislatif. Dengan
akses itu, kita bisa menentukan dan mengambil policy (kebijakan) untuk membantu
sebanyak-banyaknya rakyat,”.
Maka sebagai orang tua yang hari ini mendidik
anak-anak untuk masa depan, pastikan anda telah mendidik anak-anak dengan benar. Tidak
membatasi minat dan bakat mereka, memberikan teladan untuk berprilaku baik, dan
merangkul anak-anak dengan penuh kasih, disiplin dan kepercayaan. Semoga kelak
dari generasi kita, akan lahir dan
tercipta lagi pemimpin-pemimpin cerdas dan mapan seperti Sandiaga Uno. (Tisna)
#ywc
#gtc
#ywc
#gtc
Komentar
Posting Komentar